Salam Blogger, Kali ini
bloggingpasuruan mau berbagi info mengenai Masalah “The memory could not be
written” pada Windows dan Solusinya. Jika ada yang mengalami hal serupa ketika
menjalankan program windows ( starting dan muncul pesan kesalahan “The memory could not
be written” .Masalah ini ada beberapa penyebab walaupun error ini
adalah salah satu ciri ada kerusakan pada hardware.
Maksud dari info di atas
adalah alamat memory (RAM) tertentu tidak bisa ditulisi oleh program, dan bisa jadi
karena ada resiko kerusakan pada RAM atau ada file corrupt pada sistem operasi
Apa yang harus dilakukan ?
Gunakan System File Checker untuk menguji integritas system file Windows, cara ini digunakan untuk memperbaikinya apabila dideteksi adanya file yang rusak atau corrupt. Ketikkan perintah sfc /scannow pada command prompt Windows, proses verifikasi akan dilakukan oleh sisten dan tunggu sampai selesai.
Mematikan Data Execution Prevention
(Data Execution Prevention) atau DEP adalah layanan keamanan di Windows untuk mencegah suatu program mengakses alamat memori dari program lainnya, ini mencegah adanya sabotase dan pencurian data pribadi anda. Anda bisa mencoba dengan mematikan DEP supaya perlindungan ini menjadi nonaktif.
Cara yang juga bisa di
tempuh berikutnya dengan menghapus bersih seluruh atau beberapa driver yang
sekiranya bermasalah, ini bisa dilakukan satu per satu atau langsung saja
gunakan software Driver Sweeper untuk menghapus driver terinstall secara keseluruhan.
Jika sudah dilakukan , silahkan download driver versi terbaru, ini baik
dilakukan artinya Anda tidak 2x kerja.
Nah ini adalah cara terakhir, Cek RAM komputer
Solusi terakhir adalah pengecekan RAM apakah ada kerusakan secara fisik atau tidak, ini bisa dengan melepas salah satu modul memori yang terpasang lalu jalankan aplikasi bermasalah tadi kembali. Kalau memang ada kerusakan maka solusinya harus beli alias digantikan dengan yang baru.
Semoga bermanfaat.